Bunga Matahari, Bunga yang Memiliki Manfaat dan Semangat yang Besar

Bunga Matahari

Siapa yang tidak kenal dengan bunga yang satu ini? Semua orang pasti sudah pernah melihat, baik secara langsung atau lihat di internet saja. Bunga matahari, dari namanya saja sudah membuat kita bisa langsung membayangkan seperti apa bentuk bunganya. Meskipun sudah tau bunga matahari itu bentuknya besar dan berwarna cerah seperti matahari, tapi masih banyak keunikan-keunikan lainnya lho yang dimiliki oleh bungan matahari.

Ayo mempelajari klasifikasi ilmiah dari bunga matahari!

Kingdom : Plantae (Tumbuhan)

Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas : Magnoliopsida (Berkeping dua / dikotil)

Sub Kelas : Asteridae

Ordo : Asterales

Falimili : Asteraceae

Genus : Helianthus

Spesies : Helianthus anuus L.

(sumber)

Bunga matahari ini sebenarnya asalnya darimana ya?

Bungan matahari diduga berasal dari Amerika Serikat. Kemudian bunga matahari disebarkan ke Amerika Selatan dan menjadi salah satu sumber pangan warga Inka. Pada abad ke-16, bunga matahari diperkenalkan di Eropa dan berbagai penjuru dunia. Semenjak abad ke-17 bijinya digunakan dalam campuran roti atau diolah sebagai pengganti kopi dan coklat. Penggunaanya sebagai sumber minyak dirintis pada abad ke-19. (sumber) 

Bunga matahari yang baik, selain memiliki bentuk yang indah dia juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia.

Bagian bunga dari tamanan bunga matahari ini berkhasiat untuk menurunkan tekanan darah tinggi, menghilangkan rasa sakit kepala, sakit gigi, nyeri lambung, nyeri haid, obat luar untuk radang payudara serta rematik. Bagian batangnya, yaitu sumsum dan bagian dasar bunga dapat mengobati kanker esophagus dan lambung. Selain itu batangnya juga berkhasiat untuk memperlancar saluran kemih agar tidak nyeri. Biji bunga matahari sering dimanfaatkan sebagai camilan, yaitu kuaci. Kuaci ini banyak mengandung minyak dan zat-zat kimia yang sangat baik untuk kesehatan. Kuaci berkhasiat untuk meluruhkan kencing, mengobati demam, flu, batuk, disentri, dan juga dapat meningkatkan nafsu makan. Daun bunga matahari dapat dimanfaatkan sebagai makanan ternak dan juga menjadi obat malaria, anti radang dan penghilang rasa nyeri. Yang terakhir adalah bagian akar, bagian akarnya ternyata juga bermanfaat sebagai obat peluruh kencing, penghilang rasa nyeri, mengobati batuk, batu ginjal, radang saluran pernafasan, dan juga keputihan (sumber)

Bunga matahari sebagai hadiah.

Bunga matahari memiliki makna kebahagiaan dan semangat. Bunga ini dapat diberikan kepada orang-orang tersayang, baik itu pasangan, keluarga dan sahabat. 

Ketika kita menyelesaikan game Plant vs Zombie, kita juga akan di beri hadiah video clip Sun Flower imut yang menyanyi. Sangat lucu!
Jika ingin menontonnya bisa di lihat di link youtube ini (ayo lihat)

Boneka Sun Flower yang Kawaii

Bunga matahari ternyata ada yang berwarna merah.
Bunga matahari yang berwana merah ini juga cantik.

Bungan Matahari Merah

Bagaimana cara menanam bunga matahari supaya tumbuh dan berkembang dengan baik ya?
Bunga matahari berkembang biak dengan biji. Untuk membuat perkebunan bunga matahari, maka cara menamnya yaitu dengan menyemai bijinya. Biji benih disebar di tanah basah, agar mudah berkecambah. Jika menanam di pot, cukup semai satu atau dua biji saja. Untuk memindahkan bibit yang sudah mulai tumbuh ke lokasi tanam, diperlukan waktu 10 hari sejak masa tabur atau bila tingga bibit sekitar 15-20 cm. Jarak tanam sekurang-kurangnya 1 meter persegi, karena jika terlalu rapat maka batangnya akan berkembang bercabang serta bunganya akan kecil dan kerdil.
Tanaman bunga matahari sebaiknya ditaman pada tanah yang gembur. Di awal penanaman, taburkan 3 kg pupuk kandang per bibit. Ulangi saat tanaman berumur sebulan. Berikan 25 gram ZA perbatang. Di usia 1,5 bulan, tambahkan 15 gram TSP per batang. Jangan lupa, perhatikan saluran pembuangan air, hama dan penyakit tanaman. Ketika tanaman bunga matahari sudah berumur 2 bulan, bunga dari batang utama mulai kuncup, diikuti cabang-cabang di ruas-ruas daun di bawahnya. Satu batang tanaman bisa menghasilkan 10-12 tangkai bunga. Untuk pemeliharaan bunga matahari, lakukan penyiraman setidaknya sekali sehari. (sumber)

Bunga matahari pertama milik adikku.

Bunga matahari ini bersifat atheliotropis, yaitu baik daun maupun bunganya selalu mengikuti cahaya matahari. Tanaman bunga matahari ini menyimpan auxin yang merupakan hormon  pengendali pertumbuhan. Biasanya jumlah auxin lebih banyak di sisi yang jauh dari sinar matahari. Itulah sebabnya batang bunga matahari selalu tumbuh ke arah sinar matahari. Tetapi ketika bunganya sudah mekar penuh, tidak lagi bersifat heliotropis. Meskipun demikian bunga matahari selalu menghadap ke arah timur.
Demikian pula seperti bunga matahari milik adikku yang kini bunganya sudah bermekaran, bunganya menghadap ke arah timur. Tingginya sudah melawati tinggiku. Daunnya banyak yang dimakan belalang. Aku berharap bunga matahari ini bisa berkembang biak menjadi lebih banyak. Tapi aku juga berharap dia tidak cepat layu, karena dia sangat cantik dan lumayan besar.

Aku dan Adik kecilku Ratih

Adikku Dewi dengan Bunga Matahari Pertamanya